Seperti kita ketahui bahwa sekitar 50 hingga 60 persen tubuh manusia terdiri atas cairan. Ketika tubuh mulai kekurangan cairan atau dehidrasi maka performa fisik seseorang akan sangat terganggu. Didalam dunia olahraga kita sering mendengar minuman berenergi atau minuman isotonik yang dapat membantu memberikan kesegaran atau rasa dahaga setelah berolahraga. Akan tetapi minuman berenergi atau minuman isotonik sering kali memiliki efek samping bila diminum secara berlebihan atau tidak sesuai aturan.
Untuk itulah saya memberikan beberapa rekomendasi minuman olahraga alternative diantaranya :
Air Kelapa
Air kelapa murni yang belum dicampur apa pun dapat menjadi minuman isotonik alami. Air kelapa sangat cocok dikonsumsi saat berolahraga karena mengandung elektrolit tubuh. Sehingga bisa menghilangkan dehidrasi dalam tubuh dan mengganti cairan setelah olahraga atau beraktifitas berat. Selain berfungsi sebagai minuman isotonik, air kelapa juga mengandung kalsium, magnesium, dan potassium yang meningkatkan sirkulasi darah. Selain itu jika kita punya masalah pencernaan atau susah buang air besar, air kelapa juga memberikan manfaat besar karena didalamnya terdapat anti kuman dan antibakteri yang bisa melancarkan fungsi sistem pencernaan.
Susu Cokelat
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Dr. John Ivy dari University of Texas menyatakan mengonsumsi susu cokelat setelah berolahraga lebih bagus dibanding minuman isotonik yang ada di pasaran. Penelitian yang dilakukan Ivy dan timnya dilakukan dengan membandingkan manfaat pemulihan fisik antara orang yang meminum susu cokelat setelah berolahraga dengan yang mengonsumsi minuman isotonik yang ada di pasaran.
Rebusan Air Kacang Hijau
Rebusan air kacang hijau bagus untuk diminum setelah berolahraga. Manfaaat air kacang hijau tidak kalah dengan minuman isotonik. Karena air kacang hijau mengandung banyak vitamin. Didalam 110 gram kacang hijau mengandung 345 kalori, 22,2 gram protein, 1,2 gram lemak, vitamin A, B1, fosfor, zat besi, dan magnesium.
Sumber : Soccer Guidance tabloid SOCCER
0 komentar:
Posting Komentar